Kamis 03 Nov 2016 18:39 WIB

Korban Tewas Tabrakan Bus Pembawa Peserta Demonstrasi Bertambah

Red: Nur Aini
Kecelakaan bus (Ilustrasi)
Kecelakaan bus (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kepala Bidang Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus menyatakan, korban insiden tabrakan bus pariwisata yang membawa pengunjuk rasa ke Jakarta di Tol Cipali, Kabupaten Subang, Kamis (3/11), bertambah satu orang.

"Korban laka (kecelakaan) di Cipali bertambah lagi satu orang, jadi total dua korban MD (meninggal dunia)," kata Yusri melalui siaran pers, Kamis sore.

Ia mengatakan korban yang meninggal sebelumnya yakni Sarjono (47 tahun) Pegawai Negeri Sipil (PNS) warga Kampung Klegen Gatak, Desa Bangunharjo, Kecamatan Sawon, Kabupaten Bantul. Kemudian korban meninggal kedua teridentifikasi Cipto Suwarno (63 tahun) warga Desa Wirananggan, Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo yang sempat mendapatkan penanganan medis di Rumah Sakit Cideres, Kabupaten Majalengka. "Yang meninggal salah satu ormas yang mau unras (unjuk rasa) di Jakarta," katanya.

Insiden tabrakan bus dan truk itu terjadi di Tol Cipali KM 115.200 jalur B, Kabupaten Subang, Kamis sekitar pukul 03.30 WIB. Bus bermuatan 62 penumpang itu melaju dari arah Palimanan menuju Cikopo, setibanya di lokasi kejadian menabrak truk pengangkut pasir yang tiba-tiba masuk dari lajur lambat ke lajur cepat. Akibatnya laju bus tidak terkendali, lalu oleng ke kanan masuk median dan terguling.

Selain korban jiwa, kecelakaan tersebut menyebabkan sejumlah penumpang lainnya terluka dan mendapatkan penanganan medis. Sedangkan penumpang lain yang selamat bergabung dengan rombongan bus lain yang rencananya akan melakukan unjuk rasa di Jakarta.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement