REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Musisi sekaligus calon wakil bupati Bekasi, Ahmad Dhani mengatakan, Partai Komunis Indonesia (PKI) telah menyebarkan informasi palsu terkait Aksi Bela Islam pada Jumat, 4 November 2016. Menurut dia, gerakan itu murni menuntut keadilan untuk umat Islam.
"PKI sebar isue bahwa 4 November adalah gerakan Islam radikal, padahal ini gerakan rakyat menuntut penegakan keadilan hukum," kata Dhani lewat akun Twitter-nya, @AHMADDHANIPRAST, Rabu (2/11).
Pada Jumat lusa, umat Islam di seluruh Indonesia akan menggelar aksi besar-besaran di jantung Indonesia, Ibu Kota Jakarta. Dalam surat pemberitahuan aksi kepada Mabes Polri, aksi akbar ini akan menghadirkan 100 ribu massa.
Massa aksi menuntut Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok diproses hukum karena dianggap telah menistakan Alquran dan ulama. Saat ini, massa dari setiap daerah sedang bersiap menuju Jakarta.
Dhani juga mengatakan, demo pada 4 November tidak dibekingi oleh kepentingan yang lain. "Tidak ada yang biayai demo 4 Nov!! PKI, Jokower, Ahoker lah yg berhalusinasi kalau ini ada yang menggerakkan," tulisnya.