Kamis 06 Oct 2016 15:04 WIB

Waduh! Ada Kekasih Mesum Saat Rekonstruksi Perampokan Pondok Indah

Rep: c39/ Red: Teguh Firmansyah
Petugas kepolisian bersenjata mengamankan rumah korban perampokan dan penyanderaan di Pondok Indah, Jakarta, Sabtu (3/9).
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Petugas kepolisian bersenjata mengamankan rumah korban perampokan dan penyanderaan di Pondok Indah, Jakarta, Sabtu (3/9).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polda Metro Jaya kembali melakukan rekonstruksi atau reka ulang kasus perampokan di Pondok Indah, Jakarta Selatan. Namun, uniknya saat reka ulang berlangsung di Hotel Asri di Jakarta Selatan, polisi menemukan sepasang kekasih yang diduga berbuat mesum.

Akhirnya, sepasang kekasih yang tengah berada di dalam kamar tersebut terpaksa diminta keluar oleh penyidik Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kamis (6/10). Pasalnya, kamar yang mereka sewa tersebut merupakan kamar yang juga pernah disewa oleh komplotan perampok Pondok Indah sebelum melancarkan aksinya.

"Ada hal yang unik hari ini. Kita mau lakukan rekonstruksi malah di dalam kamar ada pasangan mesum," kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Hendy Kurniawan pada wartawan, Kamis (6/10).

Sepasang kekasih yang tidak diketahui identitasnya tersebut lantas langsung pergi meninggalkan lokasi rekonstruksi dengan mengendarai motor matic yang mereka parkir di depan kamar hotel.

"Belum sempat dicek identitasnya dan sedang apa mereka di dalam kamar, tapi memang mereka harus keluar, kan ini mau ada rekonstruksi," ucap Hendy.

Baca juga,  Ini Hasil Reka Ulang Perampokan Pondok Indah.

Rekontruksi tersebut dilakukan untuk memperjelas kasus perampokan dan penyanderaan yang terjadi di perumahan elit Jalan Bukit Hijau IX, Pondok Indah, Jakarta Selatan, Sabtu (3/9) lalu. Saat beraksi di rumah elit tersebut, pelaku berinisial AJS dan S masuk ke rumah Asep Sulaiman dan menyekap Asep dan sekeluarga.

Setelah menyelamatkan korban dan keluarga, polisi kemudian membekuk AJS dan S. Dari penangkapan tersebut, polisi melakukan penyelidikan, sehingga berhasil menangkap RH dan SAS yang terlibat dalam perampokan tersebut.Terakhir, pelaku berinsial S alias C juga turut menyerahkan diri setelah sempat menjadi buronan.n c39/Muhyiddin

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement