Jumat 30 Sep 2016 13:22 WIB

Anies: Gubernur itu Memimpin Masyarakat Jakarta Bukan 'Real Estate'

Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kiri) dan Sandiaga Uno (kanan)
Foto: Antara/Puspa Perwitasari
Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kiri) dan Sandiaga Uno (kanan)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bakal calon gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengatakan dirinya dan Sandiaga Uno ingin menawarkan satu hal yang berbeda dibandingkan dengan gubernur-gubernur sebelumnya. Salah satunya adalah orientasi pembangunan yang bukan sekadar program fisik melainkan konsentrasi pada masyarakat Jakarta.

"Gubernur Jakarta itu memimpin masyarakat Jakarta, bukan 'real estate'. Bukan sekadar memimpin tata kelola kota, tetapi masyarakat . Memimpin secara manusiawi bukan sekadar slogan karena penguasa sebenarnya di Jakarta adalah masyarakat," katanya di Sekretaris Jakarta Pilih Anies-Sandi (JAKPAS) di Jatinegara, Jakarta Timur, Jumat (30/9).

Meski begitu, Anies mengatakan dia dan Sandiaga juga berkomitmen untuk meneruskan hal-hal baik yang sudah dilakukan oleh gubernur-gubernur sebelumnya bila terpilih sebagai gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta.

"Banyak hal sudah dilakukan yang harus diteruskan. Bukan berarti berganti pemimpin harus mengganti semua. Kepada para gubernur sebelumnya, kami mengucapkan terima kasih telah membangun Jakarta," ujarnya.

Anies mengatakan selama 10 tahun terakhir Jakarta dipimpin oleh tiga gubernur yang berbeda, yaitu Fauzi Bowo selama lima tahun, Joko Widodo selama 2,5 tahun dan Basuki Tjahaja Purnama selama 2 tahun.

Masing-masing memiliki peran dan program yang baik dalam membangun Jakarta. Yang penting harus dilakukan adalah kesinambungan, yaitu meneruskan program-program baik yang sudah dilakukan pemimpin sebelumnya.

"Misalnya ada program yang sudah dirancang oleh Pak Fauzi Bowo pada 2009, kemudian diteruskan oleh Pak Jokowi dan Pak Basuki. Kesinambungan itu penting agar masyarakat mendapat manfaat," ujarnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement