REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat Politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Siti Zuhro mengatakan, Pilkada DKI kali ini terbilang cukup unik. SElain merupakan kontestasi kalangan anak muda, ketiga pasangan calon (paslon) tak murni berasal dari partai politik.
“Calon DKI satu semunya bukan kader partai. Bahkan, yang paling muda 30-an. Jadi, semua paslon DKI bukan orang partai dan ketiganya adalah orang muda,” ucap dia, Ahad (25/9).
Tiga pasangan calon (Paslon) yang sudah terdaftardi KPU saat ini yaitu Paslon Pejawat Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat, Paslon Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni, dan Paslon Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.
“Dengan munculnya ketiga paslon ini menunjukkan bahwa sebetulnya di Jakarta tidak kehabisan calon-calon yang diusung. Jadi, ini menurut saya ini sudah bagus dan tidak krisis. Jadi bagus sekali, baik dari pendidikan mereka, latar belakangnya, track recordnya dan lain-lain,” jelas dia.