REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian berpesan kepada Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Mochamad Iriawan untuk mempersiapkan pengamanan serangkaian Pilkada Jakarta pada 2017.
"Ini (Pilkada Jakarta) lumayan panas, tapi harapan sangat besar. Semoga Bapak (Irjen Iriawan) bisa mengendalikan Jakarta," kata Kapolri, dalam acara serah terima jabatan Kapolda Metro Jaya, di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (23/9).
Iriawan atau karib disapa Iwan mengatakan tugas pengamanan Pilkada Jakarta akan menjadi tugas terberatnya. Sukses tidaknya Pilkada tersebut akan menjadi tolok ukur kesuksesan sebagian tugasnya sebagai orang nomor satu di Polda Metro Jaya.
Ia pun akan memaksimalkan seluruh kekuatan dalam pengamanan Pilkada yang akan dilaksanakan pada 15 Februari 2017. "Kami akan all out (mengerahkan seluruh kemampuan) dalam penanganan Pilkada Jakarta," uajrnya.
Dalam menghadapi Pilkada, Iwan mengaku akan mempelajari dan memetakan situasi keamanan Jakarta terlebih dulu. "Saya akan minta analisa intelijen, lalu Karo Ops dan para Kapolres untuk memaparkan (situasi Jakarta) kepada saya," imbuhnya.
Irjen Pol Mochamad Iriawan hari ini resmi menjabat sebagai Kepala Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya).
Baca: Iriawan Resmi Jabat Kapolda Metro Jaya
Kepala Polri Jenderal Pol Tito Karnavian memimpin upacara serah terima jabatan Kepala Polda Metro Jaya dari Irjen Pol Moechgiyarto kepada Mochamad Iriawan yang berlangsung di Ruang Rapat Utama Mabes Polri, Jakarta. Iriawan, yang sebelumnya merupakan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadivpropam), ditunjuk menjadi Kapolda Metro Jaya menggantikan Irjen Pol Moechgiyarto yang diangkat sebagai Kepala Lembaga Pendidikan Polri (Kalemdikpol).