Jumat 02 Sep 2016 18:33 WIB

KBRI: Satu WNI di Singapura Positif Terinfeksi Zika

Rep: Fira Nursya'bani/ Red: Andri Saubani
Nyamuk Aedes Aegepty, penyebab virus zika.
Foto: Daniel Becerril / Reuters
Nyamuk Aedes Aegepty, penyebab virus zika.

REPUBLIKA.CO.ID, SINGAPURA – Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Singapura telah menerima konfirmasi resmi dari Kementerian Kesehatan (MOH) Singapura mengenai satu warga negara Indonesia (WNI) yang positif terjangkit virus zika. WNI yang tidak disebutkan identitasnya tersebut telah berada dalam penanganan medis di Singapura. "Positif terjangkit virus zika, dengan gejala yang ringan, sehingga tidak memerlukan rawat inap," tulis KBRI Singapura, dalam keterangan resmi yang diterima Republika.co.id, Jumat (2/9).

WNI tersebut diketahui bekerja sebagai Penata Laksana Rumah Tangga (PLRT) di Singapura. Identitas yang tidak dipublikasikan untuk menjaga privasi pasien (medical confidentiality). "KBRI telah memastikan pada tanggal 1 September sudah dinyatakan mengalami proses penyembuhan atau sudah sembuh," lanjut keterangan KBRI Singapura.

KBRI Singapura akan terus berkoordinasi dengan pihak MOH Singapura untuk memonitor perkembangan terkait zika. Saat ini Pemerintah Singapura telah mengkonfirmasi sebanyak lebih dari 150 kasus zika di negaranya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement