Rabu 31 Aug 2016 07:56 WIB

Kuli Panggul Nekat Curi HP di Masjid karena Terdesak Ekonomi

Pencuri ditangkap (ilustrasi).
Pencuri ditangkap (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seorang kuli panggul, Mujiono (56) nekat menggasak telepon seluler milik jamaah yang sedang menunaikan shalat di salah satu Masjid di Jalan Kalilio, Senen, Jakarta Pusat, Selasa (30/8). Namun naas, ulahnya ketahuan. Pria asal Banjarnegara tersebut babak belur.

Kejadian tersebut bermula saat seorang jamaah bernama Johari (49) menyimpan telepon seluler dan dompet di atas tas miliknya ketika menunaikan shalat.

Tiba-tiba, Mujiono datang ke samping korban dan berpura-pura melakukan shalat. Saat itulah Mujiono mencuri dompet dan handphone milik korban. "Setelah itu pelaku langsung kabur," ujar Kapolsek Senen Kompol Kasmono, Rabu (31/8).

Kasmono mengatakan, meskipun pelaku sempat melarikan diri, korban langsung menyadari bahwa handphone (HP) dan dompet miliknya telah raib. Karena itu, Johari langsung mencurigai Mujiono sebagai pelakunya mengingat pelaku telah menghilang secara tiba-tiba. "Kemudian korban keluar mencari dan akhirnya pelaku ditemukan tak jauh dari lokasi," kata Kasmono.

Setelah itu, lanjut dia, warga yang saat itu kesal dengan pelaku langsung menghajar Mujiono hingga babak belur. Beruntung nyawa pria yang setiap harinya bekerja sebagai kuli panggul di Pasar Senen tersebut berhasil dievakuasi petugas. "Pelaku mengaku terdesak kebutuhan ekonomi karena punya anak empat orang," jelas Kasmono.

Baca juga,  Tersangka Pencurian Menikah di Kantor Polisi.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement