REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Muncul video berjudul 'Ahok Pasti Tumbang' di situs Youtube. Kader DPD PDIP DKI ikut menyanyikan yel-yel penolakan terhadap Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dalam video tersebut. Menanggapi hal itu, calon Gubernur pejawat DKI Jakarta tersebut tak ambil pusing. Pria yang akrab disapa Ahok itu menyebut video tersebut hanya sebatas lelucon.

"Biasa lah. Kalau orang partai kan biasa saja nyanyi lagu. Itu lumayan juga lagunya aku dengar enak juga. Kayak pantun gitu ya," katanya di Balai Kota Jakarta, Kamis (18/8).

Ahok juga tak merasa tersinggung dan tidak mempermasalahkan kehadiran Wakil Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapillu) DPD PDIP DKI Gembong Warsono dan juga Plt Ketua DPD PDIP Bambang DH.

"Enggak apa-apa. Itu (mereka) juga teman. Biasa sih sama temen-temen PDIP. Saya kenal sama temen-temen PDIP lama banget," ujarnya. Diketahui, video itu diunggah oleh akun bernama Andra Allan pada tanggal 14 Agustus 2016. Dalam video berdurasi 32 detik itu nampak kader PDIP sedang berkumpul dalam rapat. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika