Jumat 05 Aug 2016 14:53 WIB

Terduga Teroris di Batam Berprofesi Sebagai Pekerja Pabrik

Densus 88 Polri
Densus 88 Polri

REPUBLIKA.CO.ID, BATAM -- Tim Densus 88 Anti-Teror Mabes Polri menggerebek sejumlah tempat di Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau dan mengamankan enam orang terduga teroris.

"Iya, enam orang diamankan oleh tim Densus Mabes Polri dari Batam," kata Kapolda Kepri Brigjen Pol Sam Budigusdian, Jumat (5/8).

Ia mengatakan, enam orang yang diamankan tersebut adalah GR (31), selaku pemimpin kelompok, TS (46), ES (35), Tmz (21), HGY (20), MTS (19). Seluruhnya WNI dari berbagai daerah.

"Rata-rata mereka pekerja pabrik di Kota Batam. Hanya satu yang pegawai bank. Ini pengembangan dari teror-teror sebelumnya, bukan di Batam," ungkap Kapolda.

Sebelum digerebek, kata dia, pihak kepolisian sudah melakukan pengintaian pada para terduga tersebut hampir satu tahun.

"Ini sudah lama diintai oleh petugas. Hampir satu tahun sebelum dilakukan penggerebekan pagi tadi," tuturnya.

Kapolda mengatakan, penggerebekan tersebut sudah dilakukan sejak Jumat sekitar pukul 05.00 WIB.

"Hanya itu yang bisa kami berikan. Biarkan dulu anggota bekerja untuk mengungkap jaringan-jaringan ini. Biasanya butuh waktu tujuh hari," imbuhnya.

Sementara itu penggerebekan di Perumahan Mediterania Batam Centre, Kota Batam tersebut, sempat mengundang perhatian masyarakat sekitar. Penggerebekan melibatkan sejumlah polisi bersenjata lengkap, termasuk mobil gegana. Berdasarkan informasi dari masyarakat sekitar lokasi penggerebekan, petugas juga membawa tas dari dalam sebuah rumah yang digerebek.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement