REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Kombes Budi Waseso menerima kunjungan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrat Hinca Panjaitan di kantor BNN, Cawang, Jakarta Timur.
Pria yang akrab Buwas itu terlihat enggan berbicara terhadap awak media terkait kedatangan Hinca ke BNN. Dia hanya mengatakan kedatangan Hinca terkait dengan BNN yang membutuhkan bantuan.
"Oh, ini terkait dengan tugas-tugas BNN, kita berharap ada bantuan dari partai dan jaringannya untuk menyuarakan bahaya narkotika. Kader-kader itu kan ada di seluruh RT dan RW," katanya, Selasa (2/8).
Terkait dengan namanya yang disebut-sebut untuk dimajukan pada Pilgub DKI Jakarta pada 2017, Buwas hanya tertawa dan tidak memberikan jawaban.
Sebelumya, Partai Gerindra akan mengusung Budi Waseso menjadi calon gubernur DKI Jakarta, dan diduetkan dengan Sandiaga Uno sebagai calon wakil gubernur, kata anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.
"Peluang Budi Waseso untuk maju sebagai calon gubernur DKI yang diusung Partai Gerindra semakin membesar. Kami mengusulkan Buwas akan diduetkan sebagai Cagub berdampingan dengan Sandiaga Uno sebagai Cawagub," ujarnya.
Dia menjelaskan, dalam beberapa hari terakhir ini telah terjadi komunikasi intensif dengan kawan-kawan di DPP Gerindra dan Fraksi Gerindra di DPR yang mengerucut pada pencalonan Buwas.
Selain itu, menurut dia, Gerindra juga akan berkomunikasi menjajaki koalisi dengan PDIP, PPP, PKB dan PKS untuk mengusung pasangan tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
