REPUBLIKA.CO.ID, CILACAP -- Kabar simpang siur mengenai sudah dilaksanakan atau belum eksekusi terhadap para terpidana mati, beredar di kalangan wartawan di dermaga Wijayapura pada Jumat (29/7) sekitar pukul 00.00. Sebagian mendapat kabar eksekusi telah dilakukan, namun sebagian lainnya tidak yakin eksekusi sudah dilakukan karena kondisi badai yang melanda kawasan sekitar Nusakambangan.
Beberapa sumber menyebutkan, eksekusi dilakukan pada pukul 00.50, pada saat hujan mulai reda. Namun bila benar eksekusi dilakukan pada waktu tersebut, maka eksekusi tidak bisa dilakukan sekaligus. Hal ini karena hujan masih belum benar-benar berhenti, bahkan masih diselingi hujan deras lagi.
Hujan baru benar-benar berhenti sekitar pukul 01.13. Kemungkinan setelah waktu itulah eksekusi dilakukan.
Namun berdasarkan informasi dari petugas LP di dermaga Wijayapura, para terpidana mati sebenarnya sudah dibawa ke ruang khusus di pos polisi Limus Buntu dari ruang isolasi LP Batu sejak pukul 11.30. Namun mengingat hujan deras yang kemudian turun, eksekusi baru bisa dilakukan setelah hujan reda.