REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Pasangan Bakal Calon (Balon) wali kota dan wakil wali kota Yogya dari jalur perseorangan (independen) Arif Nur Cahyo dan Laretna Adhisakti (Arif-Adhisakti) optimistis bisa maju dalam kontestan Pilkada Kota Yogyakarta 2017 mendatang.
Meski batas akhir pengumpulan dukungan KTP untuk jalur independen kurang sepekan lagi, tapi keduanya yakin masih bisa masuk sebagai kontestan. Berdasarkan hasil verifikasi timnya, balon pasangan pilkada Yogya ini baru mengumulkan 50 persen dari syarat minimal pengumpulan dukungan untuk maju sebagai kontestan Pilkada Kota Yogyakarta 2017.
"Hingga saat ini kita baru mampu mengumpulkan 13.654 KTP dukungan atau 50 persen dari syarat minimal batas dukungan sebanyak 26.374 KTP," ujar Bakal Calon Walikota Arif Nur Cahyo, Ahad (24/7).
Untuk mendongkrak jumlah dukungan, Arif-Dhisakti menggelar sosialsasi di depan Gedung Gung Kota Yogyakarta. Mereka juga melakukan penjaringan dukungan di arena Pasar Kangen Kota Yogyakarta.
Arif yakin masih bisa mendongkrak jumlah dukungan. Dia bersyukur didukung banyak seniman dan komunitas RT/RW di Yogyakarta. Melalui kerja para seniman dan pendekatan dengan RT/RW langsung pihaknya yakin dukungan tersebut bisa terkatrol.
Arif mengaku ada 10 posko swakarsa yang didirikan relawannya untuk penggalangan dukungan tersebut.
"Kita akan berupaya maksimal mengumpulkan dukungan dan sampai saat inii kami masih konsisten di jalur independen," katanya.