REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor mulai menata kembali Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor. Revitalisasi yang dilakukan mulai hari ini (18/7), diperkirakan akan selesai pada tahun depan.
"Kami prediksi revitalisasi rumah sakit ini akan selesai pada Maret 2017 nanti," kata Direktur Utama RSUD Kota Bogor Dewi Basmalah, Senin (18/7).
Dia menjelaskan, pembangunan revitalisasi tersebut menggunakan dana sekitar Rp 60,2 miliar. Dana tersebut didapatkan dari bantuan Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebesar Rp 35 miliar dan sisanya dari APBD Kota Bogor.
"Tahap pertama revitalisasi diperuntukan untuk critical area yang terdiri atas tiga lantai. Lantai pertama untuk pelayanan hemodialisa yang tadinya hanya tujuh unit untuk tujuh pasien nantinya menjadi 40 unit untuk 40 pasien," jelas Dewi.
Selanjutnya, di lantai dua akan dibangunn delapan kamar operasi untuk pasien. Menurut Dewi, pembangunan tersebut juga termasuk ruangan untuk tindakan kateterisasi. "Selama ini tindakan kateterisasi untuk pasien jantung dilarikan ke RS Jantung Harapan Kita," ungkap Dewi.
Dewi menuturkan juga akan dibangun ICU dan ICCU Jantung serta ventilator. Untuk lantai ke tiga, lanjut Dewi, akan dikhususkan ruang perawatan dengan kapasitas sebanyak 100 tempat tidur.
“Mudah-mudahan pembangunan gedung yang direncanakan berjalan selama lima setengah bulan ini berjalan lancar sehingga pada Maret 2017 gedung baru tiga lantai ini sudah dapat digunakan untuk pelayanan,” kata Dewi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
