REPUBLIKA.CO.ID, SINGARAJA -- Kepolisian Resor Buleleng, Bali mengintensifkan patroli di wilayah laut Pantai Penimbangan untuk menekan pencurian telur penyu yang semakin marak.
Kepala Polres Buleleng Ajun Komisaris Besar Polisi I Made Sukawijaya di Kota Singaraja, Kamis (14/7), mengatakan sudah mendapatkan laporan beberapa kali telah terjadi pencurian telur penyu di wilayah Pantai Penimbangan. Dia mengemukakan polisi telah menggali informasi dari kalangan nelayan mengenai kasus tersebut.
"Nelayan akan terus dilibatkan agar penyu betina aman menetas," katanya.
Nelayan, kata dia, merupakan mitra polisi menjaga keamanan wilayah perairan Buleleng, apalagi kabupaten terluas di Bali itu memiliki garis pantai terpanjang mencapai sekitar 150 kilometer. Bukan hanya itu saja, menurut Sukawijaya, masyarakat harus memiliki pemahaman yang benar mengenai pelestarian biota laut tergolong langkat tersebut.
"Satwa langka penyu harus dilindungi dan dijaga bersama sama. Kalau ditemukan warga mencuri penyu atau telurnya, sanksi hukum sudah menunggu," kata dia.
Dia mengoptimalkan peran Satuan Polisi Peraiaran Buleleng rutin melakukan patroli menjaga ekosistem penyu yang menetas di pinggir pantai Penimbangan. "Saya sudah perintahkan personel Polair Polres Buleleng untuk menjaga kawasan itu. Kami tidak akan segan-segan menangkap para pelaku pencurian penyu nantinya," kata dia.