REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapolda Jawa Tengah Irjen Condro Kirono mengatakan masih ada sebelas orang yang belum ditemukan dalam musibah longsor di Purworejo, Sabtu (18/6). Menurutnya hingga saat ini masih 11 korban yang belum ditemukan terjebak dalam timbunan tanah longsor.
"Masih ada 11 korban yang belum ditemukan di Purworejo," ujar Condro di Mabes Polri Jakarta Selatan, Selasa (21/6).
Menurutnya, ketebalan tanah cukup menyulitkan proses evakuasi. Tim evakuasi membutuhkan anjing pelacak dan alat berat untuk menemukan para korban yang terjebak di dalam lokasi longsor.
"Ketebalan tanah cukup tinggi sehingga kami mengerahkan anjing pelacak yang mendeteksi lokasi korban untuk memudahkan evakuasi karena tanahnya mengering," ujar Condro.
Selain itu Condro juga mengungkapkan perihal bencana longsor sudah pihaknya sudah berkoordinasikan dengan BNPB dan BPBD. Sehingga dengan kekuatan TNI dan Polri diharapkan bisa bersama-sama dalam mengevakuasi korban yang tersisa.
"Kita juga tempatkan satu kompi di Purworejo di Kebumen dan Banjarnegara. Selain itu kita kirim DVI (Disaster victim investigation-red)untuk mengidentifikasi korban-korban bencana karena kondisi jenazah membutuhkan DVI untuk identifikasi," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
