Kamis 16 Jun 2016 04:17 WIB

Jalur Gentong di Tasikmalaya Minim Penerangan

Lampu penerangan jalan umum
Foto: Republika/Yogi Ardhi
Lampu penerangan jalan umum

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kepala Polisi Resor Kota Tasikmalaya AKBP Arif Fajarudin menyatakan jalur selatan Jabar di kawasan Gentong, Kabupaten Tasikmalaya, minim penerangan sehingga rawan terjadinya kecelakaan lalu lintas.

"Lampu-lampu yang ada di sana sampai saat ini masih gelap," kata Arif kepada wartawan, Rabu (16/6).

Ia mengatakan ada 46 titik sepanjang jalur Gentong, Kecamatan Kadipaten yang belum dilakukan pemasangan Penerangan Jalan Umum (PJU). "Di 46 titik sampai saat ini belum ada pemasangan PJU," katanya.

Persoalan minim peneranghan itu, kata Arif, sudah disampaikan melalui surat resmi kepada Dinas Pekerjaan Umum untuk segera diperhatikan.

Pengadaan fasilitas penerangan di jalur nasional itu, kata dia, merupakan kewenangan pemerintah. "Kami juga akan menanyakan langsung masalah penerangan jalan ke dinas terkait," katanya.

Terkait persiapan pengamanan jalur mudik di wilayah hukum Polres Kota Tasikmalaya, Arif menyampaikan sudah siap dengan menyiagakan sebanyak 670 personel.

Pihaknya akan memfokuskan personel di jalur mudik yakni mulai dari kawasan Gentong yang merupakan perbatasan dengan Kabupaten Garut.

Selanjutnya jalur Ciawi-Jamanis-Rajapolah dan perbatasan Kabupaten Ciamis. Selain jalur mudik, kata Arif, pengamanan juga dilakukan di titik keramaian masyarakat dan fasilitas umum lainnya.

"Untuk pengamanan sebagian besar akan ditempatkan di lokasi yang dianggap rawan kecelakaan dan kejahatan," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement