Jumat 03 Jun 2016 08:30 WIB

Dua Hari Main Facebook, Alumni ITB Kumpulkan Rp 450 Juta untuk Sinabung

Rep: C39/ Red: Achmad Syalaby
Gunung Sinabung menyemburkan material vulkanik ketika erupsi, di Karo, Sumatera Utara, Rabu (25/5).
Foto: Antara/Maz Yons
Gunung Sinabung menyemburkan material vulkanik ketika erupsi, di Karo, Sumatera Utara, Rabu (25/5).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA  — Ratusan alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) yang tergabung  dalam Komunitas ITB berhasil mengumpulkan dana sebanyak Rp 450 juta untuk diserahkan kepada korban Gunung Sinabung dalam waktu dua hari. Dana tersebut dapat dikumpulkan setelah melakukan komunikasi lewat Facebook.

Dana sosial itu diumumkan dalam acara bertajuk ‘Ingat Sinabung, Ingat Saudara Kita’ di The Terrace, Senayan National Golf Club, Jalan Asia Afrika Pintu IX, Senayan, Jakarta, Kamis (2/6) malam. “Ini mah teman-teman alumni ITB, adik-adik ITB penggalangan dana, bagus baru dua hari dapet Rp 450 juta buat Sinabung. Dua hari dari main facebook,” kata salah alumni ITB angkatan 1964, Andi Syahrandi kepada Republika.co.id, Kamis (2/6) malam.

Dalam acara tersebut, hadir alumni-alumni ITB yang telah sukses dalam karirnya masing-masing. Tidak hanya itu, Bupati Karo Terkelin Brahmana dan Plt Kepala BPBD Karo Matius Sembiring juga hadir langsung dalam acara tersebut.

Dana yang dikumpulkan itu akan digunakan untuk membantu korban meski masih kurang untuk membantu perelokasian korban  yang sampai saat ini masih belum mempunyai rumah. Karena itu, korban Sinabung dinilai masih butuh bantuan, terutama dari pemerintah.

Menurut Andi, Gunung Sinabung belum lama ini memang kembali meletus. Namun, lanjut dia, hal itu tidak menjadi persoalan karena para penduduk sudah diungsikan dari zona merah. “Sinabung masih meledak terus, itu nggak ada persoalan karena penduduknya sudah diungsiin. Yang kemarin karena balik lagi,” ujar dia.

Selain itu, di akhir acara panitia juga menjual berbagai macam lukisan Gunung Sinabung. Lukisan-lukisan tersebut ditawarkan kepada alumni ITB yang hadir dengan harga Rp 4 juta per lukisan. Acara tersebut tidak hanya untuk membantu korban Sinabung, tapi juga untuk renian dari berbagai angkatan di ITB.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement