REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan, Luhut Binsar Panjaitan mengaku akan memenuhi undangan persatuan purnawirawan TNI. Ia akan datang dalam acara simposium tandingan awal Juni esok.
Luhut mengatakan, kedatangannya juga sebagai bentuk atensi dirinya atas keinginan para purnawirawan yang merasa suaranya tak terakomodir dalam simposium yang diselenggarakan pemerintah pada April lalu di Aryaduta. "Nanti datang lah, saya juga pingin lihat," ujar Luhut di Kantornya, Senin (30/5).
Jauh sebelumnya, Luhut sempat mempertanyakan niat dan maksud para purnawirawan, Pemuda Pancasila dan FPI mengadakan simposium tandingan. Luhut merasa pada saat Simposium di Aryaduta kemarin sudah melibatkan dan mengundang banyak pihak, namun pihak mereka yang enggan datang.
Karena hal tersebut sudah menjadi kegelisahan yang malah menimbulkan pro kontra, Luhut merasa perlu menghadiri simposium tandangan. Meski mengaku akan datang, Luhut sudah mencoba berbicara dan menjelaskan ke mereka maksud dari acara simposium di Aryaduta kemarin.