REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Komisi III DPR Ruhut Poltak Sitompul mengatakan sosok Komisaris Polisi Jenderal Budi Gunawan memiliki kecakapan untuk menjadi kapolri menggantikan Jenderal Polisi Badrodin Haiti.
"Pak Budi Gunawan bagus," kata Ruhut saat dihubungi wartawan, Ahad (29/5).
Namun begitu Ruhut mengatakan jabatan kapolri merupakan jabatan politis. Segala keputusan bergantung pada Presiden Joko Widodo (Jokowi). "Soal pergantian kapolri tergantung presiden. Kita tunggu saja," ujarnya.
Ruhut mengatakan Jokowi berhak mengirim satu nama calon kapolri kepada DPR. Selanjutnya DPR akan melakukan uji kelayakan dan kepatutan kepada calon kapolri yang diajukan presiden. Ruhut mengaku tidak mau berspekulasi siapa nama yang akan dipilih Jokowi. "Kita pasrahkan kepada presiden sepenuhnya soal pengganti Pak Badrodin. Karena nanti hanya satu nama yang bakal diajukan Pak Jokowi ke DPR," kata politikus Partai Demokrat ini.
Kandidat bakal calon kapolri mulai santer terdengar seiring akan berakhirnya masa jabatan Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti. Selain Budi Gunawan terdapat nama lain yang juga berpeluang menjadi kapolri. Mereka di antaranya Kepala BNN Komjen Budi Waseso, Irwasum Polri Komjen Dwi Priyatno, Kepala Lemdikpol Komjen Syafruddin, dan Komjen Tito Karnavian.