REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Mempunyai beberapa tempat tujuan pariwisata, Kota Bogor akan segera memiliki bus pariwisata. Bus tersebut diberikan dari dana Corporate Social Responsibility (CSR) Bank Jabar.
"Bus pariwisata ini ditujukan untuk memfasilistasi masyarakat Kota Bogor agar bisa mengelilingi tempat wisata di sekitar Kota Bogor," kata Direktur Perusahaan Daerah Jasa Transportasi (PDJT) Kota Bogor Krisna Kuhcahyo, Selasa (17/5).
Dia memastikan bus pariwisata dapat digunakan masyarakat secara gratis tanpa dipungut bayaran. Selain itu diharapkan bisa memudahkan fasilitas transportasi masyarakat dalam berwisata dan memajukan pariwisata di Kota Bogor.
Soal rute bus, Krisna belum bisa memastikan lebih detil. "Rute bus ini akan dibicarakan lagi dengan Dinas Kebudayaan, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Bogor terlebih dahulu," unglap Krisna.
Jika sesuai target, bus tersebut rencananya akan diluncurkan sekitar Agustus 2016. Menurut Krisna, membutuhkan waktu sampai bulan tersebut karena proses pembuatan bus membutuhkan waktu hampir 60 hari.
"Pada badan bus pariwisata ini juga didesain dengan sangat unik mulai dari tempat duduk dan ada ornamen kujang sebagai ciri khas Kota Bogor," jelas Krisna.
Dalam pengelolaannya, bus pariwisata gratis tersebut akan diterima oleh Komunitas Bogor Sahabat (Bobat) karena BUMD tidak bisa meneroma dana CSR. "Komunitas Bobat sebelum dilakukannya serah terima harus terlebih dahulu mengajukan proposal ke Bank BJB," Kata Asisten Ekbang Kesra CSR BJB Toto M. Ulum.
Selanjutnya, kata Toto, pihaknya akan memeriksa proposal yang diajukan oleh Komunitas Bobat. Setalah disetujui, meskipun sudah ada pengelolaan maka tetap tidak dilakukan adanya tarif karena di bawah PDJT Kota Bogor juga.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
