Selasa 10 May 2016 17:33 WIB

Pembangkitnya tak Dapat Gas, PLN Lakukan Pemadaman Bergilir di Aceh

Rep: Sapto Andika Candra/ Red: Nidia Zuraya
Pembangkit Listrik PLN
Pembangkit Listrik PLN

REPUBLIKA.CO.ID, ACEH -- Pasokan gas dari fasilitas regasifikasi milik Pertamina di Arun terhenti, menyebabkan Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTMG) Arun tidak dapat beroperasi untuk memasok listrik ke wilayah Aceh. 

Manajer Senior Public Relations PLN Agung Murdifi menjelaskan, kondisi ini menjadikan daya pasok listrik untuk Aceh berkurang sehingga PLN terpaksa menjalankan pengaturan beban dengan cara melakukan pemadaman bergilir di wilayah Aceh.

Ia menambahkan, beban puncak pemakaian listrik di Aceh saat ini mencapai 337 MW yang listriknya dipasok dari PLTU Nagan Raya sebesar 56,2 MW, PLTD Leung Bata sebesar 20 MW, dan pasokan dari sistem kelistrikan Sumatra Bagian Utara sebesar 162 MW, sehingga total pasokan listriknya mencapai 224. Namun dengan berhentinya PLTMG Arun, Aceh masih kekurangan daya sebesar 105 MW.

“Untuk itu kami mohon maaf kepada para pelanggan PLN atas penghentian sementara pasokan listrik di sebagian wilayah Aceh,” kata Agung, Selasa (10/5).

Agung melanjutkan, terhentinya pasokan gas Pertamina ke PLTMG Arun dikarenakan adanya gangguan hose fuel pada mesin milik PAG Arun sejak Ahad (8/5) lalu pukul 22.00 WIB.  Informasi yang diperoleh dari PAG, perbaikan instalasi gas sedang dikerjakan.

“Kita berharap semoga perbaikan instalasi gas punya Pertamina bisa selesai secepatnya dan PLTMG Arun bisa operasi normal kembali,” ujar Agung.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement