REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan peninjauan saluran irigasi di Desa Kedunguter, Kabupaten Banyumas yang merupakan hasil dari pencairan dana desa 2015 usai meresmikan Pasar Manis Purwokerto tahap I.
"Irigasi yang dibangun dengan biaya Rp 95 juta tersebut merupakan salah satu wujud nyata hasil pencairan dana desa di desa tersebut yang bernilai Rp 281,7 juta di tahun anggaran 2015," kata Tim Komunikasi Presiden, Ari Dwipayana, Rabu (4/5).
Dalam peninjauan tersebut, Presiden Joko Widodo didampingi oleh Wakil Gubernur Jawa Tengah Heru Sudjatmoko dan Bupati Banyumas Achmad Husein. Saluran irigasi tersebut dibangun secara gotong royong dan berlokasi di pinggir jalan raya Purwokerto-Kebumen.
Dengan sumber air yang berasal dari sungai Sogati, saluran irigasi itu membentang sepanjang 201 meter dengan kedalaman 80 sentimeter dan lebar 40-60 sentimeter. Saat ini irigasi tersebut mengairi 30 hektare sawah.
Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu mengatakan, akan meningkatkan alokasi dana desa di tahun 2016. Hal itu diperlukan agar peredaran uang di desa semakin banyak.
Dana desa tahun 2015 sebesar Rp 20,8 triliun. Pada tahun 2016, dana desa dianggarkan di APBN jadi Rp 47 triliun yang artinya ada peningkatan lebih dari 100 persen.