REPUBLIKA.CO.ID, DEMAK -- Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengatakan ibu berperan penting dalam mengawal keluarga agar terhindar dari godaan dan jerat Narkoba.
"Ibu punya peran penting karena bisa mendeteksi perubahan sikap, perilaku dari anggota keluarganya yang lain," katanya di Demak, Jawa Tengah, Sabtu (16/4).
Khofifah yang juga Ketua Umum Muslimat NU berada di Demak menghadiri istighatsah akbar dalam rangka HUT ke 513 Demak dan harlah ke 70 Muslimat NU serta pelantikan PC Muslimat NU Demak periode 2016-2021.
Pada kesempatan itu juga dideklarasikan Laskar Antinarkoba yang sebelumnya secara nasional telah dideklarasikan pada Harlah ke 70 Muslimat NU di Malang. Ia menjelaskan bahwa Narkoba saat ini sudah menjadi ancaman bangsa yang sangat berbahaya bahkan juga ancaman bagi umat.
Hal itu karena Narkoba sudah menyasar keseluruh profesi dan juga usia serta 60 persen menyebabkan masalah kejiwaan sehingga sangat merusak generasi bangsa. Narkoba juga menyebabkan 50-60 orang pecandu meninggal setiap hari dan sekitar Rp63 triliun uang dibelanjakan untuk beli Narkoba.
Karena dampaknya yang sangat luar biasa, Khofifah mengajak para Muslimat yang merupakan kaum ibu untuk menjaga keluarga dari bahaya Narkoba. "Saya minta ibu tolong dijaga keluarganya, santri kita dari godaan Narkoba. Pastikan pertama keluarga bebas dari Narkoba," ujar Khofifah.