Kamis 14 Apr 2016 05:21 WIB

Kurangi Kepadatan Saat SSA, Pemkot Bogor Bangun Celukan

Rep: c32/ Red: Hazliansyah
Walikota Bogor Bima Arya menunjukan selebaran yang berisi sosialisai jalur Sistem Satu Arah (SSA) dalam acara
Foto: Antara/Yulius Satria Wijaya
Walikota Bogor Bima Arya menunjukan selebaran yang berisi sosialisai jalur Sistem Satu Arah (SSA) dalam acara "Bogorku Bersih" di Taman Ekspresi, Sempur, Kota Bogor, Jawa Barat, (21/3).

REPUBLIKA.CO.ID,  BOGOR -- Kawasan sekitar Bogor Trade Mall (BTM) menjadi salah satu perhatian Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor dalam penerapan Sistem Satu Arah (SSA) di seputaran Kebun raya Bogor (KRB).

"Di BTM ini dari penjual atau tenant sudah mencapai 5 ribu. Jadi, dari keterangan pihak BTM ini dalam satu hari ada 30 ribu manusia yang berkunjung maupun beraktivitas," kata Wali Kota Bogor Bima Arya, Rabu (13/4).

Menurutnya, perlu ada koordinasi untuk arus pergerakan manusia dan kendaraan agar tidak terjadi kemacetan di sekitar kawasan tersebut.

Salah satu hal yang akan dilakukan, Pemkot akan mengatur pembuatan celukan bagi angkot sebagai lokasi untuk menaikkan dan menurunkan penumpang.

"Nanti celukannya akan kita buat efektif. Kita pasang pagar, tanaman dan di sini juga kita atur supaya bagaimana caranya berhenti tertib di shelter dan akan kita kaji juga posisi shelternya. Nanti akan dibicarakan dengan pihak BTM," ungkap Bima.

 

Menurut Bima, upaya tersebut dilakukan untuk kemungkinan arah kerja sama untuk area pejalan kaki yang akan digunakan juga sebagai shelter.

 

"Jangka panjangnya nanti direncanakan akan dibangun JPO, dan ini sudah dibicarakan dengan kementrian. Tapi, baru sebatas dibicarakan dan belum ada detail prosesnya," tutur Bima.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement