REPUBLIKA.CO.ID, KEBUMEN -- Tim SAR Gabungan hingga Senin (4/4) pagi masih melakukan pencarian terhadap seorang pelajar putri yang tenggelam di Pantai Brecong, Kabupaten Kebumen. Korban diketahui bernama Amanda Patricia bin Turyadi (13 tahun), warga Dukuh Karangreja RT03/RW02, Desa Indrosari, Kecamatan Buluspesantren, Kebumen
Koordinator Basarnas Pos SAR Cilacap Mulwahyono, mengatakan korban dilaporkan hanyut di pantai laut selatan tersebut pada Ahad (3/4) pagi. Saat itu, korban bersama empat rekannya, Saripudin (9), Ilham Bagus Permana (11), Nur Hadiansyah (9), dan Kiniatus Juwairoh (10), bermain air di Pantai Brecong, Kecamatan Buluspesantren.
"Informasinya, mereka sebenarnya hanya sekadar bermain air di pantai tanpa melepaskan pakaian. Namun korban bermain air terlalu jauh dari garis pantai, sehingga ketika ada gelombang tinggi tubuhnya langsung terseret ke tengah sehingga tidak bisa kembali berenang ke pantai," jelasnya.
Beberapa warga yang menyaksikan kejadian itu, sebenarnya berusaha menolong korban dengan berenang dan berusaha menjangkau tubuh korban. Namun sebelum berhasil dijangkau, tubuh korban kembali ditelan gelombang sehingga kemudian menghilang.
Atas kejadian itu, warga kemudian melapor ke pemerintah desa setempat yang kemudian menrusakan permohonan bantuan ke Basarnas Pos SAR Cilacap. "Mendapat laporan tersebut, kami langsung memberangkatkan satu tim ke lokasi kejadian," jelasnya.
Kasi Kedaruratan BPBD Kebumen Arif Rahcmadi, mengaku sudah menerima laporan kejadian itu, "Kita juga sudah mengirimkan enam personil untuk melakukan pencarian korban di sepanjang pantai hingga sejauh 1,5 kilometer ke arah timur maupun barat dari lokasi kejadian," jelasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
