Sabtu 02 Apr 2016 21:58 WIB

150 Hektar Sawah di Mukomuko Belum Dapat Air Irigasi

Red: Ilham
Persawahan yang ditanami padi
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Persawahan yang ditanami padi

REPUBLIKA.CO.ID, MUKOMUKO -- Perangkat Desa Sumber Makmur, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menyebutkan seluas 150 hektare areal persawahan di ujung desa itu belum mendapatkan air dari irigasi teknis.

"Pembagian air belum merata ke sawah seluas 150 hektare di desa ini," kata Pejabat Sementara (Pjs) Kepala Desa Sumber Makmur Kusturianto di Mukomuko, Sabtu (2/4). Padahal jaringan irigasi tersier, sekunder, dan primer sudah terbangun.

Ia mengatakan, karena tidak satupun yang mengetahui dan bertanggungjawab mengatur air irigasi di wilayah itu sehingga sampai sekarang sawah di ujung desa tidak tidak mendapatkan air irigasi.

Pihaknya ingin mengetahui pengelola air irigasi di wilayah itu agar mudah berkoordinasi terkait pemerataan dalam pembagian air irigasi ke petak sawah di desa ini. Kalau tidak ada kejelasan terkait pengairan sawah itu, petani di wilayahnya ingin mencari alternatif tanaman lain selain menanam padi.

"Sampai sekarang banyak pekerjaan pembangunan irigasi. Tetapi untuk apa bangunan itu kalau tidak bisa difungsikan mengairi sawah petani," ujarnya.

Ia mengatakan, semua ini demi kesejahteraan warga masyarakat di wilayahnya. Meski belum semua lahan mendapatkan air, ada warga yang senang dan tanaman kelapa sawitnya jadi sawah. Namun ada yang tidak senang karena tidak ada air.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement