Ahad 27 Mar 2016 15:52 WIB

Sekjen Hanura: Harusnya Semua Kader Dukung Ahok

Rep: Amri Amrullah/ Red: Bayu Hermawan
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Foto: Republika/Yasin Habibi
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penolakan beberapa Pimpinan DPD Partai Hanura DKI Jakarta untuk mendukung Ahok di Pilkada DKI 2017 mendatang berujung pada mundurnya dua wakil ketua Partai Hanura DPD DKI Jakarta pada, Sabtu (27/3). Menyikapi hal ini DPP Partai Hanura meminta para kader seharusnya mentaati sikap partai tersebut.

"Harusnya mendukung saja," kata Sekjen DPP Hanura Dossy Iskandar Prasetyo kepada Republika.co.id, Ahad (27/3).

Namun ia belum bisa menjawab bagaimana sikap resmi terhadap kader atau pimpinan DPD Partai Hanura DKI Jakarta yang enggan mendukung Ahok.

"Saya belum tahu, nanti kita bicarakan seperti apa," ujarnya.

Dossy juga belum memahami apa alasan dua Wakil Ketua Partai Hanura DPD DKI Jakarta mengundurkan diri, apakah benar penolakan terhadap Ahok atau seperti apa. Karena DPP Partai Hanura belum mendapatkan informasi terkait hal itu.

Sebelumnya dua pimpinan DPD Hanura DKI Jakarta mengundurkan diri pada Ahad (27/3). Diantaranya Wakil Ketua DPD Bidang Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan Hanura DKI Jakarta, Rachmat HS dan Wakil Ketua Bidang Pembinaan Legislatif dan Eksekutif Bustami Rahawarin.

Alasan kedua Wakil Ketua DPD Hanura DKI Jakarta ini mengundurkan diri karena menolak memberikan dukungan kepada Ahok di Pilkada 2017 mendatang.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement