Selasa 22 Mar 2016 20:25 WIB

Libur Paskah, Volume Kendaraan di Tol Ciawi Hingga Cikampek akan Meningkat

Rep: C38/ Red: Achmad Syalaby
 Sejumlah kendaraan terjebak kemacetan di ruas tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta di sekitar Jatibening, Rabu (24/2).  (Republika/Edwin Dwi Putranto)
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Sejumlah kendaraan terjebak kemacetan di ruas tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta di sekitar Jatibening, Rabu (24/2). (Republika/Edwin Dwi Putranto)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- PT Jasa Marga (Persero) memprediksi akan terjadi peningkatan jumlah kendaraan selama libur Paskah dari tanggal 24-27 Maret 2016 di beberapa gerbang tol (GT). Peningkatan volume kendaraan diprediksi berada di GT Ciawi, GT Cibubur Utama dan GT Cikarang Utama (entrance) arah Cikampek.

Jumlah kendaraan yang akan melintas di Gerbang Tol Cikarang-Utama arah Cikampek pada puncak arus mudik libur Paskah yang jatuh pada 24 Maret 2016 mendatang diperkirakan akan naik sekitar 22,88 persen dibanding volume lalu lintas pada hari biasa.

“Bila pada hari biasa, rata-rata kendaraan yang melintas sekitar 80.621 kendaraan per harinya, maka pada puncak libur Paskah tahun ini diperkirakan akan mencapai 99.064 kendaraan,” ujar Direktur Operasi, Christantio Prihambodo, dalam siaran persnya kepada Republika.co.id, Senin (21/3) petang.

Christantio mengatakan, gerbang tol lain yang juga mengalami peningkatan volume lalu lintas cukup signifikan dibandingkan hari biasa antara lain GT Cibubur Utama dan GT Ciawi. Pada kedua GT tersebut, kepadatan diakibatkan oleh banyaknya pengguna jalan yang berlibur menuju kawasan Puncak Bogor.

Pada puncak keramaian, GT Cibubur Utama diperkirakan mengalami peningkatan volume kendaraan sejumlah 40,04 persen dibanding volume lalin hari biasa. Sementara, pada GT Ciawi diperkirakan terjadi peningkatan volume lalin sejumlah 19,19 persen.

Mengantisipasi hal tersebut, imbuh Christantio, PT Jasa Marga akan melakukan penempatan petugas untuk memantau arus lalu lintas pada saat terjadi antrian panjang pada lokasi-lokasi seperti I/C Cikunir, TIP KM 19+000/A Ruas Jakarta-Cikampek, GT Cikarang Utama dan Jalur Utama.

Pihaknya juga akan mengalihkan lalu lintas ke tempat kstirahat berikutnya apabila tempat istirahat penuh dengan sistem buka tutup TI/TIP, pemasangan rambu, rubber cone, serta railing di bahu depan TI/TIP. Rekayasa lalu lintas akan dilakukan di sejumlah titik yang ditengarai menjadi lokasi-lokasi kepadatan arus kendaraan.

"Untuk mempercepat penanganan gangguan perjalanan, dilakukan penempatan kendaraan Multi Guna (KOMO) di GT Tambun Km 22 ruas Jakarta–Cikampek, dan di Workshop ruas Jakarta-Bogor-Ciawi," kata Christantio menambahkan.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement