REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Massa dari Paguyuban Pengemudi Angkatan Darat (PPAD) menyumbat arus lalu lintas di kawasan Jalan Sudirman. Aksi yang dilakukan tersebut merupakan bentuk protes terkait keberadaan angkutan umum online.
Dari pantauan Republika.co.id, dalam aksi tersebut terlihat sejumlah peserta demo mengajak sopir lainnya yang melintas untuk ikut aksi. Sopir taksi tersebut dipaksa menurunkan penumpang dari dalam taksi.
Aksi yang dilakukan ribuan sopur taksi ini lantas memicu kekesalan warga lain yang melintas. Tidak sedikit warga yang meluapkan kekesalannya atas aksi tersebut. Meski demikian, peserta aksi tampaknya tidak menggubris kekesalan pengendara lain tersebut. Hingga kini, kemacetan masih terjadi di sepanjang Jalan Sudirman.
Seperti diketahui, PPAD menggelar aksi unjuk rasa kedua usai demo pada Senin (14/3) kemarin. Diperkirakan sekitar 5.000 hingga 10 ribu sopir taksi akan turut serta dalam aksi ini.