Rabu 09 Mar 2016 12:58 WIB

Seberangi Perlintasan tanpa Palang, Wanita Ini Tewas Ditabrak Kereta

Rep: C38/ Red: Achmad Syalaby
  Pekerja membersihkan Kereta Api (KA) di Stasiun KA Madiun, Jatim, Selasa (23/12).
Foto: Antara
Pekerja membersihkan Kereta Api (KA) di Stasiun KA Madiun, Jatim, Selasa (23/12).

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Seorang perempuan paruh baya tewas tertabrak kereta api Cirebon Express di perlintasan Kereta Api Bulak Kapal Kelurahan Aren Jaya Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi. Lokasi perlintasan tersebut tidak dipasangi palang pintu kereta.

Kejadian naas itu terjadi pada Rabu (9/3) pukul 06.45 WIB pagi tadi. "Setelah dicek menggunakan mambis, korban diketahui atas nama Tetty Nababan (41 tahun), warga Jl. Perintis Kecamatan Bekasi Utara," kata Kasubag Humas Polresta Bekasi Kota, Iptu Puji Astuti, Rabu (9/3).

Terdapat dua saksi dalam kejadian ini, yaitu Hendrik Kusuma Wijaya (38) dan Poniran (42) warga Kel Aren Jaya Kec Bekasi Timur Kota Bekasi. Iptu Puji mengatakan, berdasar keterangan para saksi, korban mengendarai sepeda motor Honda B-6949-KOZ datang dari arah selatan ke utara. 

Setiba di perlintasan Kereta Api Bulak Kapal Kelurahan Aren Jaya Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, korban langsung menyeberang tanpa memperhatikan ada tidaknya kereta api yang melintas. Pada saat yang sama, kereta api Cirebon Express No.62 tengah melintas. Malang, perlintasan kereta api tersebut juga tidak dilengkapi palang pintu. 

Akibat kejadian itu, sepeda motor korban langsung tertabrak oleh kereta api Cirebon Express. "Korban meninggal dunia di lokasi dengan luka robek di kepala bagian belakang dan kaki," kata Iptu Puji. Penanganan insiden ini selanjutnya dilakukan oleh Unit Laka Lantas Polresta Bekasi Kota. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement