REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua umum Golkar Aburizal Bakrie tetap akan menggelar Munas, meski putusan MA memenangkan Munas Bali. Hal tersebut diungkapkan politisi Golkar Mahyudin, usai bertemu Ical.
''Saya habis bertemu Ical, beliau bilang Munas tetep jalan, tapi diundur. Rencana setelah bulan Ramadhan,'' kata Mahyudin, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (7/3).
Mahyudin, yang jugsa salah satu bakal calon ketua umum Golkar itu mengatakan, tidak masalah apakah Munas dilaksanakan tahun ini atau tidak. yang penting, kata dia, partai bisa berjalan dengan efektif dan efisien. ''ARB pimpin sampai 2019 juga bukan masalah buat saya,'' ujarnya.
Ia berharap, perpecahan di tubuh partai berlambang pohon beringin itu segera dihentikan. Hal itu dilakukan agar Golkar kembali solid dan partai siap melaksanakan agenda politik, terutama Pilkada serentak tahun 2017. Artinya, putusan MA tidak membatalkan Munas yang rencananya digelar pada April mendatang.
"Sepertinya beliau tetap komitmen untuk melaksanakan Munas tahun ini,'' ucapnya.