REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memberikan apresiasi terhadap seluruh aparat yang telah melakukan pengamanan dan penjagaan di kawasan Kalijodo. Ahok mengungkapkan, tim yang terjun di lapangan telah bekerja dengan baik.
"Kami sangat mengapresiasi komitmen aparat Polda dan Pangdam Jaya yang terus menjaga kawasan Kalijodo. Kalau komitmen itu tidak ada, penjagaan juga susah dilakukan," kata Basuki di Balai Kota, Selasa (1/3).
Menurut pria yang lebih akrab disapa Ahok sehari-hari itu, dengan adanya penjagaan yang dilakukan oleh kepolisian dan TNI sampai dengan hari ini, maka warga tidak akan kembali lagi ke kawasan Kalijodo. Dia menuturkan, setelah pembongkaran bangunan-bangunan di Kalijodo selesai dilakukan pada Senin (29/2) kemarin, sampai dengan saat ini pihaknya masih terus melakukan pembersihan puing-puing sisa bongkaran.
(Baca: Sukabumi Antisipasi Kiriman PSK Kalijodo)
"Oleh karena itu, kami sangat menghargai komitmen Polda dan Pangdam Jaya untuk terus melakukan penjagaan di Kalijodo. Kalau tidak dijaga, bisa-bisa warga kembali lagi ke situ usai penertiban," tutur Ahok.
Lebih lanjut, dia mengungkapkan setelah pembersihan kawasan Kalijodo selesai secara keseluruhan, Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI akan segera membangun ruang terbuka hijau (RTH) di kawasan tersebut. "Membersihkan kemudian membuang puing-puing sisa pembongkaran bangunan itu kan butuh waktu. Tapi setelah pekerjaan itu selesai, kami akan langsung mengerjakan pembuatan taman disitu (Kalijodo)," ungkap Ahok.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
