Ahad 28 Feb 2016 20:55 WIB

Hanura Isyaratkan tidak Mendukung Ahok di Pilgub DKI

Rep: M Akbar Wijaya / Red: Ilham
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama (Ahok) menjawab pertanyaan wartawan usai menjalani pemeriksaan oleh penyidik Direktorat Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri di Jakarta, Kamis (25/2).
Foto: Antara/Reno Esnir
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama (Ahok) menjawab pertanyaan wartawan usai menjalani pemeriksaan oleh penyidik Direktorat Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri di Jakarta, Kamis (25/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dewan Pengurus Daerah (DPD) Hanura DKI Jakarta memberikan sinyal penolakan untuk mendukung Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dalam Pilkada 2017. Mereka menilai Ahok tidak serius mencari dukungan Hanura karena tidak hadir di acara pelantikan pengurus Hanura seluruh DKI Jakarta.

"Kalau tidak hadir meminta dukungan, ya maaf ya," kata Ketua DPD Hanura DKI Jakarta, Muhammad Ongen Sangaji usai pelantikan pengurus Hanura DKI Jakarta di Tennis Indor Senayan, Jakarta, Ahad (28/2).

Ongen mengakui Ahok sempat mengirimkan pesan singkat yang berisi permohonan maaf tidak bisa hadir di acara Hanura. Ahok, kata dia, beralasan sedang diare.

Namun, kata Sangaji, pelatikan pengurus DPD Hanura DKI Jakarta merupakan momen penting bagi para bakal calon Gubernur DKI Jakarta 2017. Sebab, di ajang ini para bakal calon dengan para pengurus Hanura bisa saling berkenalan.

"Pengurus ini disiapkan untuk memenangkan gubernur dan wakil gubernur nanti," kata Wakil Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta ini. (Adhyaksa Dault tak Suka pada Ahok, Ini Penyebabnya).

Sejumlah bakal calon Gubernur DKI Jakarta memang tampak hadir di acara pelantikan pengurus DPD Hanura DKI Jakarta. Mereka di antaranya: Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi, Ketua DPD Gerindra DKI Mohamad Taufik, Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Sandiaga Uno, dan Ketua Kwartir Nasional Adhyaksa Dault.

Pelantikan pengurus Hanura DPD DKI Jakarta juga dibarengi dengan pelantikan akbar ribuan pengurus dan kader Hanura DKI di tingkat ranting (kelurahan). Pelantikan terhadap 5.200 kader Hanura dilakukan oleh Ketum DPP Hanura, Wiranto.

Sementara itu, Wiranto mengatakan, partainya akan selalu mendukung kebijakan pemerintah. Menurutnya, pemerintah bagaimanapun terus berupaya melayani masyarakat. "Kalau ada yang salah kita betulkan, kita luruskan agar pembangunan berjalan sesuai hati nurani rakyat," kata mantan Panglima TNI ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement