REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA -- Pemkab Purwakarta, Jawa Barat, akan menggelar festival bela diri dunia. Pesertanya digadang-gadang mencapai 100 orang dari enam negara. Negara yang terlibat dalam pertunjukan seni bela diri ini, seperti Cina, Jepang, Korea, India, Brazil, dan Indonesia.
Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi, mengatakan, festival Bela Diri Dunia akan diselenggarakan 1 dan 2 April mendatang. Selain ratusan peserta dari enam negara, festival ini akan dimeriahkan dengan bintang tamu dua aktor laga Iko Uwais dan Yayan Ruhian. "Festival ini, ditargetkan mampu menyedot penonton minimalnya 4.000 orang," ujar Dedi, kepada Republika.co.id, Jumat (26/2).
Menurut Dedi, selain untuk menarik wisatawan domestik maupun internasional, festival ini memiliki tujuan tersendiri. Yakni, pihaknya ingin bela diri asli Indonesia bisa sejajar dengan ilmu bela diri dari dunia. Terutama, bela diri asal Sunda.
Dengan adanya festival tersebut, bela diri dari Indonesia yang diwakili dari Sunda diharapkan bisa diakui di mata dunia. Selain itu, festival Bela Diri Dunia ini diharapkan bisa menumbuhkan minat generasi muda untuk lebih mencintai ilmu bela diri dalam negeri.
"Ilmu bela diri kita juga tak kalah hebatnya dengan bela diri luar. Kita punya bela diri silat yang merupan warisan budaya nenek moyang," ujar Dedi.
Dia mengatakan, dua aktor Indonesia yang ilmu bela dirinya mumpuni ternyata telah diakui dunia. Yaitu, Iko Uwais dan Yayan Ruhian. Keduanya, merupakan aktor yang membintangi film terkenal Star Wars. "Generasi muda kita harus seperti kedua aktor itu. Cinta ilmu bela diri, lalu jadi aktor yang go internasional," jelasnya.
Sementara itu, Kabid Pariwisata Dinas Perhubungan Pariwisata Pos dan Telekomunikasi (Dishubparpostel) Kabupaten Purwakarta, Asep Supriyatna, mengatakan, festival ini rencananya akan digelar di Taman Air Mancur Sri Baduga. Kegiatan tersebut akan menyerap anggaran mencapai Rp 3 miliar. "Saat ini, kami sedang melobi peserta dari enam negara tersebut," ujar Asep.