REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Danau di Alam Sari terkena imbas akibat robohnya Gerbang Tol Cikunir 2, Bekasi, Ahad (14/2). Situasi arus lalu lintas arah jaya terjadi dua titik hambatan utama.
"Meluapnya air Danau Alam Sari kurang lebih 50 cm sepanjang 500 m dari KM 37,5 - KM 37 arah Jakarta, untuk keluar Tol Cikarang Pusat sementara ditutup dialihkan arah ke Cikarang Barat, untuk lajur masih bisa dilalui paling kanan," kata Kasubdit Penegakan Hukum (Gakkum) Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Budiyanto, Ahad (14/2).
Budiyanto mengatakan sebagian kendaraan diarahkan untuk keluar Tol Karawang Barat. Imbas robohnya Gerbang Tol Cikunir 2, arus lalu lintas arah Jakarta terjadi kepadatan dari mulai interchange Cikunir sampai Bekasi Timur. Sementara untuk wilayah Cikarang ekor sudah memasuki KM 18, sedangkan kecepatan rata-rata 20-30 km/jam.
Upaya yang dilakukan personel lalu lintas adalah sebagai berikut. Pertama di sepanjang genangan air di jalur Tol Deltamas-Cibatu dengan menggunakan kendaraan double cabin dengan pimpinan Kanit Gatur Ipda Prayitno.
Lalu petugas ditempatkan di wilayah Tambun untuk berikan imbauan dan informasi kepada pengguna jalur tol. Terutama terkait situasi lalu lintas arah Jakarta yang terkena imbas robohnya Gerbang Tol Cikunir 2, serta mengarahkan untuk keluar via jalur arteri.
Piket dilakukan kepolisian untuk mengantisipasi lalu lintas di jalur arteri khususnya Boulevard Jababeka karena terjadi genangan juga. Terakhir kepolisian menyiagakan jajaran petugas lantas di wilayah Cikarang Pusat, Cikarang Selatan, dan Tambun untuk untuk penebalan antipasi baik imbas arah Cikunir maupun genangan air.
Ikuti Whatsapp Channel Republika