Senin 08 Feb 2016 20:29 WIB

Lompat dari Lantai Tiga, Seorang Pengunjung Mal Tewas

Bunuh diri (ilustrasi)
Bunuh diri (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN  --  Seorang pengunjung Pusat Perbelanjaan Sun Plaza di Jalan Zainul Arifin Medan, diketahui bernama Edowardo Servasius Napitupulu (26 tahun) ditemukan tewas bunuh diri setelah melompat dari lantai tiga gedung tersebut.

Kapolsekta Medan Baru, Kompol Roni Nicolas Sidabutar kepada wartawan, Senin (8/2), mengatakan hasil pemeriksaan sementara, korban tersebut tewas akibat bunuh diri.

"Sampai saat ini, belum ada kami temukan tanda-tanda kekerasan di tubuhnya. Namun, pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan dokter (Autopsi)," kata Kompol Roni.

Dia menyebutkan, pihak keluarga korban meminta agar jenazah korban di autopsi, sehingga petugas kepolisian melakukannya. Namun, proses autopsi itu, baru dilakukan hari ini Senin (8/2) dan hasilnya belum bisa diketahui.

"Jadi, belum ada kesimpulan apapun, dan begitu juga dengan visum luar.Mungkin nanti sekalian disaat penyerahan hasil autopsi itu," kata mantan Kapolsekta Medan Barat itu.

Roni menjelaskan, korban pertama kali ditemukan oleh Eko Setiawan (33) petugas cleaning service di Sun Plaza. "Dia (saksi) mendengar ada benda yang jatuh dari atas.Kemudian memeriksanya dan ternyata korban sudah dalam kondisi mengenaskan," ucapnya.

Kemudian, saksi tersebut melaporkannya kepada petugas security, dan diteruskan ke Polsek Medan Baru. "Hingga saat ini, sudah ada tiga orang saksi yang diperiksa. Dan termasuk menyita rekaman CCTV," katanya.

Roni menambahkan, hasil rekaman CCTV memperlihatkan, Edowardo warga Jalan Batu Tulis, Kelurahan Sei Putih Barat, Kecamatan Medan Petisah itu datang ke pusat perbelanjaan tersebut sendirian dan langsung menuju ke lokasi parkir kendaraan di bagian belakang gedung.

"Korban sempat melihat-lihat kebawah.Nah, disaat itu korban langsung melompat tanpa diketahui apa penyebabnya," kata Kompol Roni.

Kanit Reskrim Polsekta Medan Baru, AKP Adhi Putranto Utomo mengatakan, pihaknya sudah melakukan penyelidikan di Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Selanjutnya, jasad korban langsung dievakuasi ke ruang Instalasi Jenazah Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Polda Sumut Jalan KH. Wahid Hasyim Medan.

"Jenazah korban saat ini ada di RS Bhayangkara, sedangkan alat bukti yang diamankan masih KTP milik korban dan hasil rekaman CCTV," ujar AKP Adhi.

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement