Ahad 31 Jan 2016 16:40 WIB

Lengkap, Kronologi Masinton Menganiaya Dita

Rep: Amri Amirullah/ Red: Ilham
Memar di muka Dita Aditia
Foto:

Setelah itu baru saya diturunkan di pinggir jalan dekat rumah dan Pak Husni di pinggir jalan menyerahkan kunci mobil saya yang sudah diantar ke rumah sambil saya bilang, "Pak Husni, saya ditonjok bos dua kali, tolong Pak." Lalu, ia bilang, "Mbak tenang, ini kunci mobilnya." Saya turun dari mobil pelaku (MP), Fortuner warna putih, dan langsung lari naik ke taksii Express.

Oleh sopir taksi Express, saya diantar ke Polsek Jatinegara untuk dibawa visum et repertum ke RSUD Budi Asih. Setelah visum di RSUD Budi Asih sekitar pukul 00.20-01.30-an, saya didampingi kembali ke Polsek Jatinegara.

Di Polsek Jatinegara, saya disarankan untuk beristirahat sebelum buat BAP oleh penyidik dan diminta kembali melapor hari Sabtu pukul 09.00. Namun, saya harus dirawat inap di RS Aini. Hari Jumat sampai dengan Ahad, tanggal 22-24 Januari 2015. Ibu saya pernah mendapat ancaman jika laporan saya tidak dicabut atau ini menjadi ramai, saya akan celaka. Mulai Senin sampai Sabtu kemarin, tanggal 30 Januari 2015, sama sekali tidak ada permohonan maaf dari pelaku (MP) kepada saya."

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement