Sabtu 30 Jan 2016 20:13 WIB

Kondisi Terakhir Jessica Usai Jadi Tersangka

Rep: C30/ Red: Citra Listya Rini
Jessica Kumala Wongso (27 tahun), teman korban racun kopi Mirna usai menjalani pemeriksaan sebagai saksi di Krimum Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (19/1) malam.
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Jessica Kumala Wongso (27 tahun), teman korban racun kopi Mirna usai menjalani pemeriksaan sebagai saksi di Krimum Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (19/1) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisioner Komisi Kepolisian Nasional Edi Saputra Hasibuan mengatakan Keadaan Jessica baik-baik saja. Edi mengaku sempat berkomunikasi sebentar dengan Jessica.

"Iya saya bicara langsung dengan dia dan kondisinya baik-baik saja," ujar Edi kepada wartawan di Gedung Direkorat Reserse Kriminal Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Sabtu (30/1).

Edi mengaku setelah melihat CCTV yang memperlihatkan peristiwa di dalam Kafe Olivier Grand Indonesia pada Rabu 6 Januari 2016 lalu dirinya ingin bertemu dengan Jessica.

Ia kemudian menemui Jessica, untuk melihat dan memastikan kondisinya. "Iya saya hanya ingin memastikan jika dia diperiksa dengan baik," ujar Edi.

Maksudnya diperiksa dengan baik, kata Edi, tidak ada pemaksaan dari kepolisian untuk membuat dia (Jessica) mengaku. Kemudian, tidak ada cara menakut-nakuti atau perlakuan lainnya.

Baca juga: Rekaman CCTV Menunjukan Jessica yang Meracuni Mirna

Karena menurutnya, bagaimana pun polisi tetap harus profesional. Polisi tetap harus melindungi dan menjaga hak tersangka. "Saya hanya ingin memastikan mereka," ujarnya.

Saat ditanya perihal apa saja yang ditanyakan pada Jessica, Edi menjawab seputar perlakuan pihak kepolisian. Seperti, apakah kau diperiksa di sini kau baik-baik saja dan apakah ada tekanan-tekanan yang dilakukan kepolisian.

 

"Enggak pak, bahkan saya juga kasih minum," ujar Edi menirukan Jessica. Edi menyimpulkan jika kondisi Jessica baik-baik saja. Meski terlihat tenang dan sedikit syok, namun Jessica tetap sehat.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement