Kamis 21 Jan 2016 12:21 WIB

Jokowi Penuhi Permintan Aher, KA Cepat akan Terintegrasi LRT

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Bayu Hermawan
Kereta cepat yang rencananya dibangun untuk jalur Jakarta-Bandung.
Foto: Setkab
Kereta cepat yang rencananya dibangun untuk jalur Jakarta-Bandung.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Presiden Joko Widodo memenuhi permintaan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher), agar pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung bisa paralel dengan pembangunan Light Rail Transit (LRT).

"KA cepat selesai, LRT di Bandung juga selesai. Tapi, yang diminta bukan hanya Bandung tapi Bandung Raya. Saya jawab, kami akan selesaikan apa yang diminta gubernur," ujar Jokowi saat memberikan sambutan di acara Ground Breaking KA Cepat, Bandung-Jakarta, Kamis (21/1).

Menurut Jokowi, nantinya LRT Bandung raya dan LRT Jabodetabek, akan bersambungan semuanya. LRT Jakarta, sudah 26 tahun direncanakan. Jokowi optimistis pembangunan KA cepat ini bisa memicu pembangunan transportasi massal di daerah lain.

"Nanti, banyak daerah yang minta. Surabaya nanti minta. Karena, mobiitas barang dan orang suatu keharusan," katanya.

Sebelumnya, Gubernur Jabar Ahmad Heryawan meminta pada presiden, agar pembangunan LRT bisa paralel dengan KA cepat. Pemprov Jabar sendiri, akan melakukan pembahasan dengan kabupaten/kota terkait LRT ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement