REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA -- Saat upacara jumenengan Paku Alam X ada sekitar 1.500 tamu undangan yang akan hadir di Kraton Pakualaman.
Ketua Panitia I KPH Indro Kusumo mengatakan, prosesi jumenengan KGPA Paku Alam X sendiri akan diawali dengan pembacaan ayat suci Alquran baru diikuti prosesi lainnya. Setelah itu diikuti prosesi pembacaan pengangkatan dan undang-undan dan kemudian pengangkatan garwa (permaisuri) maupun adik-adik beliau baru diakhiri dengan doa.
"Dalam prosesi itu juga akan ada tari bedoyo amron agung yang diambil dari kisah jumenengan Panji Inu Kertapati," katanya.
Saat prosesi jumenengan sendiri KGPA Paku Alam X akan menggunakan busana keprabon attau busana kebesaran para raja. Selama prosesi juga dibunyikan gamelan Kiai Rini yang hanya ditabuh saat ada jumenengan di Paku Alaman.
Hingga prosesi jumenengan dimulai KGPH Suryodilogo tidak diperbolehkan keluar kraton Paku Alaman. Beliau juga melakukan ritual puasa.