Senin 28 Dec 2015 17:27 WIB

Karyawan PT DI Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kamar Mandi

Rep: C26/ Red: Bayu Hermawan
Gantung diri (ilustrasi)
Foto: Blogspot.com
Gantung diri (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Seorang karyawan PT Dirgantara Indonesia (DI), ditemukan tewas gantung diri di pintu kamar mandi hanggar Fixs Wing lantai empat PT Dirgantara Indonesia (DI), Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (28/12) siang.

Kasubaghumas Polrestabes Bandung Kompol Reny Marthaliana mengatakan karyawan PT DI yang diketahui berinisial T itu, ditemukan gantung diri menggunakan tambang kuning dengan simpul hidup. Mayat ditemukan saksi Budi Surya (24) yang segera melapor ke kepolisian.

"Sewaktu mayat diturunkan Tim Inafis Polrestabes Bandung, keadaan dengan lidah menjulur dan kemaluan keluar cairan," kata Reny di Mapolrestabes Bandung, Senin (28/12).

Menurutnya saksi pertama melihat saat hendak ke toilet di lantai empat bangunan hanggar Fixs Wings. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Polisi masih menyelidiki motif bunuh diri.

"Intinya tidak ada tanda-tanda bekas penganiayaan. Kami juga masih menyelidiki dan menggali informasi dari pihak keluarga," ujarnya.

Saat ini korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung guna otopsi selanjutnya. Sementara kasusnya dalam penyelidikan Kepolisian Cicendo. Staf Humas PT DI Kerry Apriawan membenarkan salah satu karyawan bunuh diri. Kerry menyebutkan Taryana merupakan karyawan di bagian logistik produksi.

"Iya betul mbak (karyawan bunuh diri). Karyawan bagian logistik produksi yang sudah bekerja sejak 1987," kata Kerry kepada Republika.

Jasad korban ditemukan pada pukul 10.20 WIB. Tambang kuning menjerat leher Taryana yang merupakan warga Cicendo, Kota Bandung.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement