Ahad 27 Dec 2015 09:13 WIB

Korban KM Marina Belum Dipastikan Tercatat Semua dalam Manifes

Nahkoda Kapal KM Marina, Asdar (25), menggunakan  kaos oblong tengah dievakuasi dari kapal cepat milik Basarnas, Selasa (22/12). (Republika/Debbie Sutrisno)
Nahkoda Kapal KM Marina, Asdar (25), menggunakan  kaos oblong tengah dievakuasi dari kapal cepat milik Basarnas, Selasa (22/12). (Republika/Debbie Sutrisno)

REPUBLIKA.CO.ID, KENDARI -- Badan SAR Nasional (Basarnas) Kendari, Sulawesi Tenggara, menyebutkan sampai hari ketujuh pencarian, masih 12 korban tenggelam KM Marina belum ditemukan.

"Dengan penemuan tiga korban pada hari ini, maka tersisa 12 korban lagi yang belum ditemukan," kata Humas Basarnas Kendari Wahyudin dari Kolaka Utara, Ahad (27/12).

Menurut dia, berdasarkan data penumpang KM Marina di manifes, jumlah sebanyak 118 orang dan yang sudah ditemukan sebanyak 106 penumpang, 40 penumpang selamat dan 66 penumpang meninggal. Tetapi tidak menutup kemungkinan ada penumpang tidak terdaftar dalam manifes.

"Korban yang telah ditemukan juga belum bisa dipastikan semua apakah masuk dalam daftar manifes atau tidak. Tetapi pada prinsipnya kami hanya melakukan penyelamatan siapapun dia," katanya.

KM Marina mengangkut penumpang sebanyak 118 orang, di antaranya 91 orang dewasa, 19 anak-anak dan balita serta selebihnya ABK.

Kapal Motor (KM) Marina berangkat dari Pelabuhan Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara, menuju Pelabuhan Bansalae, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Sabtu (19/12) sekitar pukul 11.00 Wita. Kemudian setelah berlayar beberapa jam, kapal itu dihantam ombak besar dan sempat melaporkan ke Syahbandar Siwa sekitar pukul 16.00 Wita bahwa kapal itu kemasukan air akibat terjangan ombak besar.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement