Rabu 23 Dec 2015 10:11 WIB

Sebanyak 173 Gereja Jadi Prioritas Pengamanan di Jateng

  Anggota Brimob melakukan briefing usai apel siaga pengamanan Natal dan Tahun Baru 2015 di lapangan parkir Stasiun Gambir, Jakarta, Ahad (19/12). (Republika/Rakhmawaty La’lang)
Anggota Brimob melakukan briefing usai apel siaga pengamanan Natal dan Tahun Baru 2015 di lapangan parkir Stasiun Gambir, Jakarta, Ahad (19/12). (Republika/Rakhmawaty La’lang)

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah (Jateng) mengidentifikasi 173 gereja yang akan mendapatkan prioritas dalam pengamanan perayaan Natal dan pergantian tahun yang tersebar di berbagai wilayah di provinsi ini. "Ada 173 gereja yang mendapat perhatian dalam pengamanan saat perayaan Natal," kata Wakil Kapolda Jawa Tengah Brigadir Jenderal Polisi Musyafak usai memimpin apel pasukan gelar Operasi Lilin Candi 2015 di Semarang, Rabu (23/12).

Secara keseluruhan, kata dia, terdapat 2.888 gereja yang tersebar di seluruh wilayah di Jawa Tengah. Pada saat perayaan Natal, konsentrasi pengamanan akan dilakukan di gereja-gereja. Sementara saat pergantian tahun, dia mengatakan, pengamanan diprioritaskan di pusat-pusat keramaian dan tempat-tempat wisata.

Pada Operasi Lilin Candi yang digelar mulai 24 Desember 2015 hingga 2 Januari 2016, diterjunkan 8.685 personel polisi yang diterjunkan untuk pengamanan. Personel polisi, Musyafak mengatakan juga akan didukung oleh personel TNI dan Linmas. "Tiap pos pengamanan akan dibantu dua personel TNI," katanya.

Dalam amanatnya saat apel, Wakapolda menyampaikan penempatan personel didasarkan atas skala keamanan. Dia berpesan agar pasukan mengoptimalkan fungsi intelijen dan babinkamtibmas. Selain juga seluruh pasukan diminta untuk meningkatkan kewaspadaan.

 

sumber : Antara

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement