REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Daerah (Pemda) DKI Jakarta berencana untuk menjadikan Wisma Atlet menjadi Rusunawa. Gedung tersebut nantinya akan ditempati masyarakat berpenghasilan rendah pasca digelarnya Asian Games 2018.

"Kemayoran akan dibangun Rusunawa setelah Asian Games. Digunakan dulu untuk Wisma Atlet, baru digunakan untuk masyarakat berpenghasilan rendah. Kita tidak boleh diskriminatif," kata Wakil Gunernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat di Hotel Royal Kuningan Jakarta, Sabtu (12/12).

Dengan rencana tersebut, masyarakat di pinggiran dan masyarakat yang tinggal di bantaran sungai, terutama masyarakat yang ada di Jakarta Utara bisa dipindah ke rusunawa tersebu. Terkait pembangunan wisma atlet, sebelumnya DPR RI bersikeras menolak pembangunan gedung tersebut . Namun, pada akhirnya DPR RI menyetujui untuk memberikan hibah tersebut.

Menurut Djarot, salah satu persoalan di Jakarta saat ini yaitu semakin lebarnya potensi kesenjangan. Adanya rusunawa ini diharapkan bisa menjadi salah satu solusi untuk mengatasi adanya kesenjangan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika