Rabu 18 Nov 2015 14:04 WIB

JK Pamer 6 Kebijakan Ekonomi di APEC

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Ilham
Jusuf Kalla
Foto: Republika/Raisan Al Farisi
Jusuf Kalla

REPUBLIKA.CO.ID, MANILA -- Berpidato dalam acara APEC di Manila, Filipina, Wakil Presiden Jusuf Kalla memamerkan kebijakan pemerintah Indonesia. Ia menyampaikan pemerintah Indonesia tengah berupaya meningkatkan iklim bisnis yang baik di tanah air dengan meluncurkan enam paket kebijakan ekonomi.

"Indonesia telah meluncurkan enam paket kebijakan ekonomi. Tujuan utama peluncuran kebijakan tersebut untuk meningkatkan iklim bisnis serta memberikan kesempatan yang sama kepada para pelaku bisnis," kata JK dalam pidatonya, Rabu (18/11).

Ia menjelaskan, enam paket kebijakan ekonomi tersebut terdiri dari penyerderhanaan dan revisi lebih dari 200 aturan. Menurut dia, kebijakan tersebut dapat membantu para pelaku usaha untuk mendapatkan izin usaha yang lebih mudah dan cepat, menyediakan pinjaman yang ringan kepada pelaku usaha kecil, mempercepat pembangunan infrastruktur, dan lainnya.

Di depan para pelaku usaha dari berbagai negara, JK pun meyakinkan paket kebijakan tersebut dapat mendorong dunia bisnis menjadi lebih kompetitif, memperluas pasar domestik, serta meningkatkan investasi baik dari luar maupun dalam negeri.

Lebih lanjut, Indonesia dengan jumlah populasi yang mencapai 250 juta penduduk merupakan pasar yang penting dan potensial bagi banyak negara. JK juga menyampaikan, pemerintah saat ini tengah berupaya meningkatkan sektor pertanian serta industri sehingga tercapai ketahanan pangan dan memperluas lapangan kerja.

Guna mencapai kemajuan pembangunan di Indonesia, JK pun mengundang para pelaku bisnis dan investor asing untuk menanamkan investasinya ke Indonesia. "Silahkan datang ke Indonesia," kata JK.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement