Jumat 13 Nov 2015 09:50 WIB

‎Polisi Dicakar Saat Tilang Pengendara, Polda: Kita Tindak Tegas

Rep: C33/ Red: Bayu Hermawan
Polisi lalu lintas melakukan tilang
Foto: Republika/Prayogi
Polisi lalu lintas melakukan tilang

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seorang anggota polisi lalu lintas (Polantas), Brigadir Rustam dicakar pengendara mobil Pajero ketika melakukan penilangan di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Timur.

Pengemudi berinisial HC (45) itu ditilang akibat berkomunikasi menggunakan ponsel ketika mengendarai mobilnya. Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Risyapudin ‎Nursin langsung menanggapi kasus itu. Ia memerintahkan supaya kasus itu ditindak tegas berdasarkan hukum yang berlaku.

‎"Tindakan tegas di sini bukan dengan pembalasan, tidak perlu mencakar lagi, tapi diproses dengan jalur hukum yang berlaku dan didukung dengan hasil visum atau keterangan dokter," kata Risyapudin di Mapolda Metro Jaya pada Kamis (12/11).

Selain itu, Risyapudin juga memerintahkan kepada seluruh anggotanya supaya selalu bersikap humanis terhadap semua masyarakat, termasuk ketika melakukan penindakan. Petugas juga tidak boleh melakukan tindakan yang dapat memancing emosi masyarakat.

"Kami sudah perintahkan ke anggota untuk humanis, senyum, sapa, salam. ‎Jangan galak, dan harus sopan," ujarnya.

Ia juga menghimbau agar masyarakat lebih disiplin dan mengutamakan keselamatan ketika berkendara. Pasalnya ‎kecelakaan lalu lintas sering diakibatkan oleh ketidakdisiplinan pengguna jalan.

"‎Iya kan awal dari kecelakaan itu diawali dengan pelanggaran-pelanggaran. Apalagi kita akan konsen terhadap pelanggaran-pelanggaran yang potensi terhadap kecelakaan yang fatalitasnya tinggi," jelasnya.

Sementara itu, ia mengaku sudah lama bekerjasama dengan sejumlah masyarakat guna mengkampanyekan keselamatan berlalu lintas. Masyarakat pun diharapkan tidak hanya menerima informasi tersebut, namun menerapkannya demi keselamatan berkendara.

"Secara umum polisi sudah sering menyampaikan baik melalui media elektronik, cetak, dan sebagainya terkait perilaku dan etika berlalu lintas.

Bahkan program itu sudah masuk di Ditlantas untuk melakukan pembinaan secara rutin," ujarnya lagi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement