REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ingin memiliki hunian di lokasi strategis dengan pemandangan laut yang spektakuler? Tidak perlu jauh-jauh ke Laut Mediterania atau Bali, kini Anda dapat menggengam 'mimpi' hunian impian tersebut. Binakarya Group, pengembang properti menawarkan hunian impian tersebut.
Pengembang yang telah eksis sejak 1994 ini, Sabtu (26/9), meluncurkan tower II alias Belize Tower dari Apartemen Pluit Sea View (PSV). Apartemen ini berada di lahan seluas 3,7 hektar yang menghadap Sunda Kelapa, Jakarta Utara.
Sales Director Binakarya Group, Yosua Gunadi, mengatakan peluncuran Belize Tower untuk menjawab besarnya permintaan masyarakat atas PSV. "Ketika kami meluncurkan tower pertama yaitu Maldives Tower, penjualan langsung habis terjual, sehingga kami meluncurkan tower kedua Belize untuk memenuhi permintaan konsumen," ujarnya.
Belize Tower terdiri dari empat tipe, yaitu studio (24 m2) dengan harga Rp 300 jutaan, tipe two bedrooms (42 m2) harga Rp 500 jutaan, three bedrooms (66 m2) seharga Rp 900 jutaan, dan empat tempat tidur (83 m2) yang dijual Rp 1 miliaran.
Menurut Yosua, saat ini proses pembangunan Belize Tower telah rampung 80 persen. Sehingga bakal siap dihuni konsumen pada 2016 mendatang. Untuk itu, Binakarya Group menawarkan cara pembayaran cicilan bertahap 12 kali hingga 60 kali tanpa bunga dan kredit pemilikan apartemen (KPA).
Selain Belize dan Maldives yang telah diluncurkan sebelumnya, apartemen PSV terdiri dari empat tower dan satu bangunan khusus. Yaitu Maldives Tower (960 unit); Belize (498 unit), Ibiza sebanyak 723 unit, dan Bahama 615 unit.
Adapun untuk bangunan khusus tersebut adalah sebuah gedung khusus parkir enam lantai. "Inilah yang membedakan apartemen PSV dengan apartemen sejenisnya, kami menyediakan gedung khusus parkir sedangkan apartemen lain tidak," tambah dia.
Pada umumnya sebuah apartemen hanya menyediakan basement dengan skala parkir 1:9, sedangkan PSV menyediakan gedung parkir tersendiri untuk kenyamanan konsumen. Selain gedung parkir, PSV juga dilengkapi fasilitas basement dengan skala parkir 1:6, fasilitas children playground, jogging track, yoga courtyard, reflexology path, relaxation & inspiration area, barbeque area, dan amphitheater. Kombinasi fasilitas olahraga dan kesehatan yang dipadu dengan pemandangan laut ini, kata Yosua, menjadikan PSV memberi sensasi yang berbeda dari hunian vertikal lainnya.
"Kegiatan wisata olahraga dan pemandangan alam akan menjaga kesehatan fisik dan jiwa. Karena itu, PSV merupakan pilihan tepat untuk kawula muda dan kalangan profesional," sambung dia.
Untuk investasi ini, Binakarya menyatakan membenamkan dana sebesar Rp 1 triliun. Apartemen Pluit Sea View sendiri berada di lokasi strategis, yaitu dapat diakses melalui tiga pintu tol (Gedong Panjang, Jembatan Tiga, dan Tol Pluit) dan hanya berjarak 15 menit dari/ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Selain itu, PSV berdekatan dengan kawasan central district business, pusat perbelanjaan Mal Emporium Pluit, Pluit Junction, Pluit Village, Mangga Dua, perkantoran, pusat pendidikan seperti Universitas Budi Mulia, Rumah Sakit Pluit, Rumah Sakit Pantai Indah Kapuk, Rumah Sakit Atma Jaya, dan tempat rekreasi Taman Impian Jaya Ancol serta Dufan. PSV juga dapat diakses melalui Stasiun Besar Jakarta Kota dalam waktu sekitar lima menit.
Dengan lokasi strategis dan tingkat kebutuhan hunian yang tinggi, Binakarya optimistis penjualan Belize bisa mencapai Rp 100 miliar dalam waktu singkat. “Lokasi strategis dari PSV membuat hunian ini pilihan tepat untuk tinggal maupun investasi. Kami optimistis Belize Tower akan mengulang kesuksesan Maldives Tower yang telah kami luncurkan sebelumnya,” ujar Yosua.