REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Utama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Fachmi Idris memberikan penghargaan untuk Aceh, Sumatera Utara, dan Kabupaten Sibolga untuk kategori partisipasi pemerintah daerah dalam Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Award .
Untuk tingkat provinsi, Aceh meraih apresiasi utama, disusul DKI Jakarta dan Sumatera Utara untuk apresiasi madya dan pratama. Sedangkan Kabupaten Sibolga meraih apresiasi pratama untuk kabupaten/kota berpenduduk 200 ribu jiwa, setelah Pangkal Pinang dan Kepulauan Mentawai sebagai peraih apresiasi utama dan madya.
"Penghargaan JKN Award diberikan kepada pemerintah daerah yang ikut berupaya keras dan berkomitmen mengimplementasikan program JKN yang diselenggarakan BPJS Kesehatan. Mereka berhak meraih penghargaan tersebut," katanya Selasa malam, (1/9).
Menurut roadmap program jaminan nasional di bidang kesehatan, integrasi Jamkesda ke BPJS Kesehatan harus selesai dalam waktu tiga tahun sejak BPJS Kesehatan mulai beroperasi per 1 Januari 2014 silam. Saat ini terdapat 13 provinsi dan 270 kabupaten/kota yang telah melakukan integrasi ke BPJS Kesehatan. Dia berharap JKN Award bisa mendorong pemerintah daerah lain agar segera bergabung mengimplementasikan program JKN.
"Akhir tahun 2016, diharapkan seluruh Jamkesda sudah terintegrasi ke BPJS Kesehatan. Ini dilakukan demi tercapainya universal coverage pada 2019," kata Fachmi.