Ahad 23 Aug 2015 11:25 WIB
Penggusuran Kampung Pulo

DPRD DKI: Ahok Hanya Berani dengan Orang Kecil

Rep: c26/ Red: Bilal Ramadhan
Sejarawan JJ Rizal
Foto: Facebook/JJ Rizal
Sejarawan JJ Rizal

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejarawan JJ Rizal mengkritik sikap Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dalam merelokasi Kampung Pulo, Jakarta Timur. Rizal menyebut Basuki alias Ahok hanya bisa mengusir pemukiman warga miskin.

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik membenarkan ucapan Rizal. Menurut Taufik, Basuki hanya berani sama warga miskin tapi tidak dengan pemilik pemukiman mewah. "Yah dia (Basuki) kan beraninya sama yang kecil saja," katanya lewat pesan singkat kepada Republika, Ahad (23/8).

Ia mengimbau agar Ahok, sapaan Basuki, tak hanya berani menggusur pemukiman warga miskin yang dinilai melanggar. Namun juga harus berani merelokasi kawasan pemukiman mewah yang pembangunannya juga melanggar. "Saya kira betul itu. Harusnya tidak pandang bulu dong," ujarnya.

Sebelumnya JJ Rizal menyebut pemukiman di Pluit, Jakarta Utara yang didiami Ahok merupakan lahan resapan air. Oleh karena itu, patut juga untuk direlokasi seperti warga Kampung Pulo yang mendiami bantaran Sungai Ciliwung.

 

Komentar ini sebelumnya juga ditanggapi Ahok dengan santai. Ahok menilai Rizal tidak bisa membedakan lahan resapan air yang berada di Pantai Indah Kapuk (PIK) bukan Pluit. "Dia goblok, isu itu tuh adanya di Pantai Indah Kapuk (PIK). Dia nggak bisa bedain PIK dan Pluit," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (21/8) lalu.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement